FABEM Kuansing Siap Jadi Mitra Kritis Pemerintah Daerah

oleh -244 Dilihat
oleh
Nugroho Despendra
banner 468x60

KUANTAN SINGINGI (Batobo.com ) – Forum Alumni Badan Eksekutif Mahasiswa (FABEM) Riau resmi memberikan mandat kepada Nugroho Despendra sebagai Ketua FABEM Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing). Mandat ini diharapkan mampu memperkuat peran organisasi alumni BEM sebagai mitra kritis pemerintah daerah sekaligus pengawal isu-isu strategis masyarakat.

Ketua Umum FABEM Riau, Heri Guspendri, M.Sos, menegaskan bahwa penunjukan ini tidak sekadar soal kepemimpinan, melainkan komitmen menghadirkan gerakan alumni mahasiswa yang konstruktif di tengah dinamika daerah.

“Kami percaya Nugroho Despendra mampu menjalankan amanah ini dengan integritas dan semangat perjuangan yang tinggi, terutama dalam memperjuangkan isu-isu daerah yang menyentuh langsung kepentingan masyarakat,” ujar Heri Kepada haluanriau ,Jumat ( 03/10/2025 )

Sementara itu, Ketua FABEM Kuansing terpilih, Nugroho Despendra, menyatakan kesiapannya memimpin organisasi. Ia menegaskan bahwa FABEM Kuansing akan berdiri di garis depan dalam mengawal kebijakan daerah, terutama yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan masyarakat.

“FABEM Kuansing tidak hanya menjadi wadah alumni, tetapi juga garda terdepan dalam memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat. Kami siap menjadi mitra kritis pemerintah, memberikan masukan dan solusi terhadap kebijakan publik,” tegas Nugroho.

Lebih lanjut, Nugroho menyebut sejumlah isu yang akan menjadi perhatian FABEM Kuansing. Menurutnya, perlindungan terhadap buruh dan penerapan undang-undang ketenagakerjaan perlu diawasi agar tidak merugikan pekerja lokal. Selain itu, regulasi perkebunan sawit juga harus ditegakkan untuk menghindari konflik agraria dan dampak kerusakan lingkungan.

“Kami akan mengawal persoalan buruh agar hak-hak mereka tidak diabaikan. Kami juga akan kritis terhadap aturan hukum di sektor perkebunan sawit, karena banyak persoalan yang muncul mulai dari konflik lahan hingga isu lingkungan. Di sisi lain, pendidikan yang bermutu dan merata juga harus diperjuangkan, karena itu kunci masa depan Kuansing,” ujar Nugroho.

Ia menambahkan, tingginya angka pengangguran di Kuansing juga harus menjadi perhatian serius pemerintah. “Kami akan mendorong adanya penciptaan lapangan pekerjaan baru, sehingga anak-anak muda Kuansing tidak hanya menjadi penonton di kampung sendiri,” ucapnya.

Dengan mandat ini, FABEM Riau berharap kehadiran kepemimpinan baru di Kuansing dapat memperkuat jejaring intelektual, memperdalam analisis isu daerah, serta menghadirkan solusi alternatif yang berpihak pada kepentingan masyarakat.

No More Posts Available.

No more pages to load.