Pemkab Kuansing Imbau Masyarakat Hulu Teso Bersabar, Peninggian Jalan Poros Sukaraja–Girisako Terus Dikerjakan

oleh -149 Dilihat
oleh
Penampakan Kondisi jalan Pasca Curah hujan tinggi
banner 468x60

BATOBO.COM, TELUK KUANTAN — Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi (Pemkab Kuansing) melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) terus berupaya memperbaiki dan meningkatkan kualitas infrastruktur jalan di wilayah pedesaan. Salah satunya adalah peninggian jalan poros Desa Sukaraja–Girisako di wilayah Hulu Teso, Kecamatan Logas Tanah Darat.

Kondisi jalan yang kini tampak berlumpur akibat curah hujan tinggi menjadi perhatian masyarakat. Namun demikian, pemerintah daerah mengimbau agar masyarakat tetap bersabar, karena pekerjaan tengah berlangsung dan masih dalam tahap penimbunan badan jalan.

Program penimbunan ini merupakan aspirasi masyarakat Hulu Teso, yang setiap tahun menghadapi kendala banjir akibat meluapnya air Sungai Teso. Pemerintah daerah menindaklanjuti aspirasi tersebut dengan melakukan peninggian timbunan jalan sebagai langkah antisipatif agar genangan banjir tidak lagi melintasi jalur utama penghubung desa tersebut.

Kepala Dinas PUPR Kuantan Singingi, Ade Fahrer, melalui Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Bina Marga, Agung, menjelaskan bahwa peningkatan jalan Hulu Teso menjadi salah satu program prioritas tahun ini.

“Untuk program jalan Hulu Teso, tahun ini kami fokus pada penimbunan badan jalan sebagai antisipasi banjir tahunan yang kerap terjadi di lokasi tersebut,” ujar Agung, Jumat (17/10/2025).

Ia menambahkan, kondisi di lapangan saat ini masih dalam proses penimbunan dan penyempurnaan. Meski demikian, intensitas hujan yang tinggi membuat pekerjaan membutuhkan waktu lebih lama.

“Kami mohon kesabaran masyarakat sampai jalan ini tuntas dan bisa dilalui dengan baik. Prosesnya bertahap, dan kami terus memantau perkembangannya,” lanjutnya.

Pelaksanaan Pembangunan ini merupakn pemeliharaan rutin pada ruas jalan Sukaraja–Girisako sepanjang 500 meter, dengan ketinggian timbunan bervariasi antara 0,3 hingga 1 meter.

“Apabila timbunan dinilai masih kurang tinggi dan berpotensi terendam banjir, maka akan dilakukan penambahan. Ini bagian dari komitmen pemerintah dalam menjawab kebutuhan masyarakat,” kata Agung menutup.

Pemerintah Kabupaten Kuansing berharap, masyarakat dapat terus mendukung dan berperan aktif menjaga hasil pembangunan yang sedang berjalan. Jalan poros yang dibangun ini bukan hanya fasilitas umum, tetapi juga urat nadi kegiatan sosial dan ekonomi warga.

Dengan semangat gotong royong serta kesabaran bersama, pembangunan infrastruktur di Hulu Teso diharapkan menjadi langkah nyata menuju peningkatan kesejahteraan dan kemajuan desa.

No More Posts Available.

No more pages to load.