BATOBO.COM, TELUK KUANTAN — Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Kuantan Singingi menyalurkan bantuan sebesar Rp113,1 juta kepada 39 orang mualaf dalam kegiatan bertajuk Pembinaan Kerohanian dan Ekonomi Mualaf, Senin (27/10/2025) kemarin. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kuansing dengan menggandeng Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Kemenag sebagai mitra pelaksana.
Bantuan yang disalurkan tersebut merupakan bagian dari program Advokasi dan Dakwah BAZNAS Kuansing, dengan fokus memperkuat keimanan serta meningkatkan kesejahteraan ekonomi para mualaf. Setiap mualaf menerima bantuan senilai Rp2,9 juta yang disertai pembinaan spiritual dan pelatihan ekonomi dasar.
Ketua BAZNAS Kuantan Singingi, Syafriadi, melalui Wakil Ketua II Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Zakat, Zubirman, menjelaskan bahwa program ini menjadi wujud nyata kehadiran BAZNAS dalam membantu para mualaf agar mantap dalam keyakinan dan berdaya secara ekonomi.
“Total bantuan yang kami salurkan mencapai seratus tiga belas juta seratus ribu rupiah untuk 39 mualaf. Setiap penerima mendapatkan dana pembinaan Rp2,9 juta, yang kami harapkan dapat digunakan sebagai modal usaha maupun kebutuhan dasar,” ujar Zubirman kepada media , Rabu ( 29/10/2025 ) di Teluk Kuantan.
Menurutnya, selain bantuan materi, kegiatan ini juga diisi dengan pembinaan kerohanian yang bertujuan memperkuat pemahaman agama bagi mualaf baru. Dengan sinergi bersama UPZ Kemenag, BAZNAS berkomitmen menyalurkan zakat secara tepat sasaran dan memberikan dampak langsung bagi penerima manfaat.
“BAZNAS hadir bukan hanya memberikan bantuan sesaat, tapi juga mendampingi agar para mualaf dapat tumbuh sebagai bagian yang kuat dalam masyarakat Islam. Kami ingin zakat benar-benar menjadi instrumen pemberdayaan,” tambahnya.
Kegiatan berlangsung khidmat dengan sesi tausiah, pembekalan keagamaan, serta penyerahan bantuan secara simbolis kepada perwakilan mualaf. Pihak Kemenag Kuansing turut memberikan apresiasi atas langkah BAZNAS yang dinilai konsisten dalam menguatkan pembinaan umat dan pengelolaan zakat berbasis pemberdayaan.
Melalui program ini, BAZNAS Kuansing menegaskan komitmennya untuk terus memperluas manfaat zakat bagi masyarakat, khususnya bagi para mualaf, agar mampu menjalani kehidupan beragama dengan penuh keyakinan dan kesejahteraan.
