KUANTAN SINGINGI ( BATOBO.COM ) – Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) mengambil langkah antisipasi terhadap ketersediaan bahan pokok di wilayahnya menjelang pertengahan Ramadhan. Prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebutkan curah hujan tinggi akan melanda wilayah Riau dan Sumatera Barat, berpotensi menghambat pasokan bahan kebutuhan pokok.
Sebagai tindak lanjut, Bupati Kuansing Dr. H. Suhardiman Amby, MM melalui Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) dr. H. Fahdiansyah, SpOG, mengumpulkan Kepala Perangkat Daerah dan seluruh Camat di Ruang Rapat Asrul Ja’far, Kantor Bupati, Jumat (28/02) pagi. Pertemuan ini bertujuan untuk mengevaluasi hasil pemantauan ketersediaan bahan pokok dan stabilitas harga di daerah tersebut selama Ramadhan hingga Lebaran.
Berdasarkan laporan dari seluruh Camat, stok bahan pokok di Kuansing masih terpantau aman dan belum terjadi lonjakan harga yang signifikan. Hal ini juga diperkuat dengan hasil peninjauan yang dilakukan oleh Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Kuansing, Ir. H. Maisir, yang bersama Forkopimda turun langsung ke sejumlah gudang hingga Pasar Modern Teluk Kuantan.
“Kemarin kami turun langsung bersama Forkopimda untuk melakukan peninjauan dan pemantauan. Sesuai dengan laporan dari seluruh Camat, ketersediaan stok bahan kebutuhan pokok di Kuansing masih aman dan cukup,” ujar Maisir.
Meski kondisi saat ini masih stabil, Pj Sekda Kuansing menegaskan perlunya langkah antisipasi lebih lanjut mengingat potensi gangguan pasokan akibat cuaca ekstrem. Pemerintah daerah meminta Dinas terkait dan Camat untuk terus memantau perkembangan stok bahan pokok serta mengupayakan solusi cepat jika terjadi hambatan distribusi.
“Dikhawatirkan nantinya pasokan barang dari luar daerah akan terhambat, bisa jadi karena banjir atau gagal panen. Ini tentu menjadi PR bagi kita untuk cepat dalam mengambil keputusan, supaya pasokan barang cepat sampai tanpa kendala. Nantinya, upayakan juga digelar pasar murah berupa kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, gula, dan lainnya,” pungkasnya.
